Tips Menurunkan Bounce Rate

Bounce rate adalah salah satu alat ukur yang penting yang memengaruhi rank blog kamu. Bounce rate adalah persentase "lompatan" atau lamanya orang menampilkan blog kamu sebelum meninggalkannya karena berbagai alasan.

Karena itu kita harus membuat orang betah berada di blog kita selama mungkin, atau setidaknya sampai halaman termuat 100%. Bounce rate yang dinilai baik adalah sekitar 70%-an kebawah. Kamu bisa menge-cek bounce rate blog kamu melalui Alexa.

Berikut beberapa tips menurunkan bounce rate dan membuat orang betah berlama-lama di blogmu:

Desain layout

Fokuskan tata letak halaman blogmu pada isi bacaan. Jangan gunakan widget-widget yang mudah mengalihkan perhatian. Namun sebaiknya letakkan link-link postingan lain dari blog kamu di samping postingan. Seperti "Tulisan Terbaru" atau "Tulisan Populer."

Jangan gunakan warna-warna yang kontras yang bisa menyakiti mata. Sebaiknya gunakan skema warna yang lembut tapi tidak terlalu terang.

Hindari menu pop up

Sebisa mungkin hindari penggunaan menu pop-up yang berisi iklan atau ucapan selamat datang.

Sebaiknya buatlah pop-up muncul hanya sekali di awal dengan tampilan semenarik mungkin. Yang berisi ajakan untuk berlangganan artikel via email atau penawaran produk tertentu.

Besarkan ukuran font

Meski kelihatannya sepele, cara ini bisa membuat orang lebih betah membaca blog kamu.

Jika kamu menggunakan ukuran font 12, naikkanlah menjadi 13 atau 14. Serta gunakanlah jenis font yang enak dibaca, tidak terlalu kaku, tapi juga tidak terlalu 'gaul'. Hehe.

Selain berguna dalam hal keterbacaan tulisan, tulisan yang lebih besar bisa membantu pengunjung dengan masalah penglihatan.

Cobalah terapkan tips ini selama beberapa minggu. Lalu, seperti kata Pak Mario, perhatikan apa yang terjadi. Hehehe.

Punya ide tambahan? Silahkan tulis di komentar.